REVIEW JURNAL
Jurnal :
ARPN Journal of Engineering and Applied Sciences
Vol. & Hal. :
Vol. 11, No. 5, Maret 2016
Tahun :
2016
Penulis :
Yurida Ekawati & Muhamad Bazarado
Reviewer : Muhammad Rizky Minardi
Tanggal :
9 Januari 2016
1. Abstraksi
Wortel adalah sayuran yang bergizi dan
menyehatkan, tetapi dalam penjualannya wortel tidak terlalu menguntungkan
apabila dijual sebagai sayuran utuh. Untuk meningkatkan penjualan dari wortel
itu sendiri, maka peneliti berencana untuk mengembangkan produk olahan makanan
atau minuman yang brebahan dasar wortel, dalam penelitian ini diambilah produk
manisan wortel dan sirup wortel sebagai produk yang akan dikembangkan oleh tim
pengembang. Dalam pembuatannya, peneliti menggunakan metode Quality Function Deployment untuk
menjermahakan keinginan pelanggan dalam pengembangan produk olahan wortel dan
juga pengemasan dari produk olahan wortel tersebut.
2. Latar Belakang
Quality
Function Deployment (QFD) adalah metode yang dipakai untuk
menjermahkan kebutuhan pelanggan untuk dikembangkan selanjutnya. OFD telah
diimplementasikan dalam berbagai perusahaan di dunia sejak tahun 1966. Terdapat
empat langkah dalam menyelesaikan sebuah proses QFD yang dimana setiap
langkahnya dibangun dalam sebuah matriks. QFD itu sendiri dapat digabungkan
dengan metode-metode yang lain, seperti logika fuzzy, Taguchi, dan analisis
faktor lainnya yang dibutuhkan dalam suatu penelitian. Dalam hal ini, QFD berguna
untuk menerjemahkan kebutuhan pelanggan mengenai produk olahan wortel yang
dinginkan, dalam penelitian ini produk olahan wortel yang dimaksud adalah
manisan wortel dan juga sirup wortel. Hasil akhirnya dalah untuk mengetahui
karakteristik teknis apa yang akan diprioritaskan oleh tim pengembang dalam
produk olahan wortel yang berupa manisan wortel dan juga sirup wortel.
3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian adalah hasil akhir dari
suatu penelitian yang dapat menjadi sebuah solusi permasalahan yang mungkin
berguna bagi orang banyak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendesain
atau merancang suatu produk makanan yang berbahan dasar wortel yang sesuai
dengan keinginan pelanggan.
4. Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah dengan menentukan terlebih dahulu kebutuhan pelanggan mengenai produk
olahan wortel, lalu diberikan bobot kepentingannya terhadap kebutuhan pelanggan
tersebut. Langkah selanjutnya yaitu menentukan karakteristik teknis mengenai
produk olahan wortel tersebut, lalu karakteristik teknik tersebut diberikan
arah perbaikan untuk pengembangan selanjutnya. Terakhir adalah menentukan bobot
kepentingan relatif antara kebutuhan pelanggan dan juga karakteriktis teknis
yang kemudian akan dijumlahkan dan jumlah nilai yang paling tinggi yang akan
menjadi prioritas untuk pengembangan produk olahan wortel selanjutnya.
5. Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil penenlitian yang
dilakukan oleh tim pengembang dengan menggunakan QFD didapatkan hasil yaitu waktu
dan temperatur pembuatan manisan wortel sebagai prioritas dari pengembangan
manisan wortel tersebut, dan juga jenis bahan aditif dan jumlah banyaknya bahan
aditif yang ditambahkan kedalam sirup wortel tersebut yang akan menjadi
prioritas dari pengembangan sirup wortel tersebut. Untuk pengemasan terhadap
manisan wortel dan sirup wortel itu sendiri berdasarkan QFD makan labelling dari produk olahan tersebut
yang akan menjadi prioritas utama dalam pengembangannya.
6. Kekuatan Penelitian
Kekuatan dari penelitian ini adalah
didapatkannya tujuan dari penelitian ini secara jelas, yaitu berupa prioritas
yang akan dikembangkan oleh tim pengembang dalam pembuatan produk olahan
wortel.
7. Kelemahan Penelitian
Kelemahan dari penelitian ini adalah peneliti tidak menjelaskan mengenai darimana didapatkannya kebutuhan konsumen yang menjadi modal penting dalam penelitian ini.
Berikut adalah lampiran jurnal yang telah di-review :
Berikut adalah review jurnal dalam bentuk PowerPoint :